fbpx

Untuk meningkatkan kepuasan para audiens dan mengoptimalkan kinerja website, memahami komponen user interface bisa jadi bantuan yang sangat besar. Sayangnya, para pebisnis bahkan para pengembang web pemula, masih banyak yang kurang aware dengan aspek penting ini. 

Sehingga, tak heran jika Anda perhatikan, masih banyak pengguna website yang masih stuck dengan trafik yang rendah hingga upaya optimasi SEO yang kurang optimal. Supaya tidak mengalami kendala yang sama, Anda bisa pelajari aspek tersebut dari artikel ini!

Apa Itu Komponen User Interface?

Secara umum, user interface merupakan segala sesuatu yang berhubungan dengan tampilan antar muka website, yang berada pada sudut pandang pengguna. Jadi, secara teori fokusnya adalah desain web pada tampilan pengguna, yang menerapkan konsep atau desain interaksi visual tertentu.

Dari pengertian tersebut, dapat Anda simpulkan bahwa komponen dasar pembentuk user interface merupakan seluruh elemen, yang Anda terapkan dalam tampilan front end atau sudut pandang pengguna. Jadi secara teori, konteks ini mencakup seluruh kebutuhan UI pada website yang Anda kelola.

Pembuatan desain antarmuka web ini juga tak bisa sembarangan, setidaknya Anda harus memperhatikan keselarasan desain dengan konsep, penyebaran komponen, serta berbagai aspek lainnya. Layaknya tampilan antarmuka hotel, pengunjung harus dengan mudah menemukan receptionis atau bersantai di ruang tunggu.

Penataan UI yang tepat, akan sangat membantu untuk upaya optimasi SEO yang Anda lakukan. Hal tersebut nantinya akan berdampak pada kelangsungan bisnis, bahkan berpotensi meningkatkan konversi leads menjadi pelanggan tetap.

4 Komponen Dasar User Interface

Untuk membuat tampilan website lebih menarik dan efisien, setidaknya ada beberapa komponen yang harus Anda perhatikan, seperti halnya:

1. Tata Letak

Secara teori, komponen yang paling penting dalam desain UI adalah tata letak (layout), yang merupakan cara Anda meletakkan dan menyusun tiap elemen pada halaman web. Hal ini merujuk pada posisi relatif tiap elemen, untuk menimbulkan kesan harmonis dan mudah pengunjung pahami.

Pada dasarnya, website merupakan media penyampaian informasi, jadi segala elemen informasi seperti teks, gambar, tombol, dan navigasi harus tertata dengan rapi. 

Karena tata letak yang baik dapat membuat website lebih mudah menyampaikan informasi, sekaligus membuat pengunjung lebih nyaman menjelajahi halaman web!

Sebagai contoh, tata letak komponen user interface pada menu navigasi (menu bar) pada bagian atas maupun salah satu sisi. Hal ini akan membantu pengunjung menemukan fitur atau halaman dengan mudah. 

Sedangkan tata letak yang buruk, dapat membuat pengguna kesulitan menemukan informasi yang ingin Anda tonjolkan.

2. Warna

Untuk membangun brand image yang konsisten, penerapan warna pada desain UI juga jadi poin yang sangat penting. Karena warna dapat memberikan dampak besar dalam pengalaman pengguna, serta menunjukkan semangat bisnis atau produk yang Anda kembangkan. 

Pemilihan warna yang tepat akan mempengaruhi mood audiens, serta membantu menyampaikan pesan secara lebih efektif. Misalnya, warna biru yang erat dengan kepercayaan dan profesionalisme, sementara warna merah dapat Anda gunakan untuk menarik perhatian pada elemen tertentu.

Namun, penting untuk tidak berlebihan dalam penggunaan warna. Selain itu, kombinasi palet warna yang tidak seimbang, juga dapat membuat tampilan website menjadi tidak menarik. 

Karena warna mampu membawa kelangsungan bisnis dan citra brand yang Anda bangun, maka tak heran bila komponen user interface ini jadi aspek yang cukup penting!

Mengenal Komponen User Interface dan Tools yang Digunakan
Source: Freepik

3. Tipografi

Secara teori, untuk menyampaikan informasi yang tepat, Anda juga perlu memperhatikan keserasian perpaduan tipografi. Karena komponen ini mencakup banyak aspek terkait teks, baik jenis font, ukuran, hingga format penulisan yang akan Anda sajikan. 

Selain itu, penggunaan tipografi yang tepat akan membuat teks lebih mudah terbaca dan informasi mudah audiens serap. Bahkan, Anda bisa memberikan penekanan, baik dari ukuran maupun format, demi menandakan informasi penting bagi para audiens. 

Kemudian, penggunaan komponen user interface ini juga perlu Anda perhatikan. Karena, jika terlalu banyak font berbeda atau ukuran huruf yang terlalu kecil, pengunjung mungkin mengalami kesulitan mencerna informasi. 

Maka, pilihlah jenis huruf yang sesuai dengan karakter bisnis Anda, dengan penyesuaian tampilan yang nyaman untuk audiens.

4. Grafis

Elemen terakhir yang juga penting adalah grafis, yang merupakan elemen visual seperti gambar, ikon, logo, atau grafis lain yang Anda gunakan dalam website. Umumnya, grafis ini berfungsi sebagai alat bantu representatif atau penunjang informasi yang ingin Anda tonjolkan.

Maka dari itu, semakin berkualitas tampilan grafisnya, tentunya semakin Anda dapat memanjakan audiens untuk menjelajah website. 

Sayangnya, kapasitas gambar berkualitas biasanya besar, jika tidak mengalami proses kompresi, sehingga membebani website. Oleh karena itu, penting untuk memilih grafis berkualitas, yang mampu website Anda tampung.

Tools Penunjang Komponen Dasar Pembentuk User Interface

Dari penjelasan tersebut, Anda tahu bahwa ada banyak elemen yang harus Anda perhatikan. Oleh sebab itu, tentunya Anda memerlukan tools yang mampu membantu Anda dalam memenuhi kebutuhan laman web akan elemen-elemen tersebut, seperti berikut:

1. Tools Desain Grafis

Yang pertama Anda butuhkan sudah pasti tools desain grafis, yang akan menunjang pembuatan komponen dasar user interface UI design yang Anda butuhkan. Tools ini juga bisa Anda akses dengan aplikasi online gratis dan berbayar, maupun tools offline gratis dan berbayar.

Ada sangat banyak tools yang bisa Anda gunakan, seperti Photoshop untuk desain grafik, Adobe Illustrator untuk pembuatan tombol dan logo, dan Adobe XD untuk desain interface. Selain itu, masih banyak kebutuhan desain lain yang bisa Anda kolaborasikan dengan tools seperti Sketch, Figma, Canva, dan lain sebagainya.

2. Tools Wireframe

Selain desain, Anda juga butuh aplikasi yang membantu pembuatan kerangka interface. Untuk kebutuhan ini, ada banyak tools yang bisa Anda gunakan, seperti halnya MockFlow, Balsamiq, Axure, Adobe Comp, Visio, dan masih banyak lagi.

3. Tools Prototyping

Untuk menunjang pembuatan komponen dasar user interface UI design, Anda juga perlu tools prototyping yang berfokus untuk membantu Anda mendesain aplikasi jadi lebih mudah. Tools-nya cukup beragam, mulai dari InVision, Android studio, Proto.io, dan juga Famer.

4. Pengolahan Source Code

Karena bertujuan untuk pengembangan website, maka Anda pun perlu menyediakan tools pengolahan source code. Maka dari itu, Anda bisa menggunakan banyak aplikasi, seperti Notepad ++, Sublime Text, Zeplin, dan masih banyak lagi. Sedangkan untuk bahasa pemrograman yang paling umum adalah HTML, CSS, dan PHP.

5. Tools Lain

Sebenarnya masih banyak tools yang bisa Anda gunakan, seperti User testing dan Hotjar, untuk pengujian dan tes kepuasan pengguna, Google Analytics untuk analisa data, dan lain lain. 

Tentunya Anda tinggal sesuaikan apa saja alat yang Anda butuhkan, sesuai situasi dan kondisi!

Butuh Bantuan Profesional untuk Menerapkan Komponen User Interface pada Bisnis Anda?

Secara menyeluruh bisa Anda simpulkan bahwa tampilan UI cukup berpengaruh pada perkembangan website. Oleh karena itu, Anda perlu mempertimbangkan untuk menggunakan jasa profesional. 

Untuk buat tampilan web Anda lebih profesional, maka Anda bisa pilih jasa UI designer terpercaya seperti Smartek Sistem yang memiliki pengalaman lebih dari 5 tahun dalam bidang pembuatan sistem.

Selain itu, kami juga memiliki tim riset berpengalaman yang mampu membantu Anda menemukan tampilan web maupun aplikasi yang sesuai target pasar dengan proses riset mendalam. Mulai dari  generative user research, competitive analysis, emerging trends & behaviour, information architecture, hingga design audit.

Hai! Butuh bantuan?
#
Agent (Online)
×

Butuh bantuan? Chat kami di WhatsApp untuk pertanyaan apa pun.