fbpx

Software Quality Assurance atau SQA adalah tahapan penting dalam pengembangan perangkat lunak. Sebab, sebelum merilis software secara publik, Anda harus memastikan aplikasi tersebut sudah memenuhi ekspektasi. Mulai dari fungsionalitas, kemudahan penggunaan, hingga akurasi data dan keamanannya.

Oleh sebab itu, Anda memerlukan suatu fase khusus di mana aplikasi Anda akan mengalami tahapan uji coba secara menyeluruh. Uji coba ini berada pada lingkup internal, di mana sekelompok orang melakukan pengujian terhadap seluruh sistem. Untuk memahami keseluruhan prosesnya, baca artikel ini sampai akhir!

Mengenal Software Quality Assurance

Pertama-tama, mari kita pahami pengertian SQA terlebih dahulu sebelum masuk ke pembahasan yang lebih teknikal. Setidaknya, Anda perlu memahami definisi dan tujuan dari SQA secara umum pada penjelasan di bawah ini.

1. Definisi Software Quality Assurance

Software Quality Assurance adalah adalah pendekatan sistematis yang memastikan perangkat lunak sudah memenuhi standar. SQA melibatkan serangkaian aktivitas, proses, dan standar untuk memonitor dan meningkatkan seluruh siklus pengembangan software.

Di dalamnya mencakup pemeriksaan dokumen, pengujian perangkat lunak, pemantauan proses pengembangan, dan evaluasi secara menyeluruh terhadap produk akhir.

2. Tujuan Software Quality Assurance

Tujuan utama SQA adalah untuk memastikan bahwa perangkat lunak sudah memenuhi kriteria kualitas. Mulai dari kepatuhan terhadap standar industri, kehandalan perangkat lunak, hingga kepuasan pengguna akhir.

SQA juga bertujuan untuk meningkatkan efisiensi dan efektivitas dalam proses pengembangan perangkat lunak. SQA membantu organisasi untuk mengidentifikasi dan mengatasi masalah potensial sejak awal, sehingga mengurangi risiko kegagalan atau penundaan dalam pengembangan.

Alasan Pentingnya Quality Assurance untuk Kualitas Software

Ada beberapa alasan kuat untuk menekankan peran Software QA terhadap kualitas sebuah perangkat lunak. Beberapa alasan utamanya adalah sebagai berikut.

1. Mencegah Kesalahan pada Tahap Awal

Salah satu alasan utama mengapa SQA penting dalam pengembangan perangkat lunak adalah untuk mencegah kesalahan pada tahap awal. Dengan menerapkan praktik QA yang baik, tim pengembang dapat melakukan pemeriksaan menyeluruh terhadap kode, desain, dan dokumentasi sejak awal pengembangan.

Langkah ini membantu mengidentifikasi dan memperbaiki masalah sebelum mencapai tahap produksi, sehingga mengurangi risiko kegagalan pasca rilis. SQA juga memastikan bahwa setiap tahap pengembangan berjalan dengan benar dan sesuai dengan standar kualitas.

2. Memastikan Kepatuhan pada Spesifikasi

Software QA juga memastikan bahwa perangkat lunak sesuai dengan standar spesifikasi. Setiap proyek pengembangan perangkat lunak tentunya memiliki definisi yang jelas mengenai kebutuhan dan spesifikasi produk. SQA membantu memastikan bahwa implementasi sistem sudah sesuai dengan spesifikasi tersebut.

Dengan menguji perangkat lunak terhadap spesifikasi, SQA membantu meminimalkan risiko kesalahan dan memastikan bahwa perangkat lunak mampu memenuhi ekspektasi pengguna.

Proses ini juga memungkinkan tim QA untuk memberikan masukan kepada tim pengembang dan memastikan bahwa setiap perubahan tetap mematuhi standar. Konsistensi dan kualitas perangkat lunak pun menjadi lebih terjamin sejak tahap awal pengembangan sampai rilis ke pasar.

3. Meningkatkan Kepercayaan Pengguna

Kepercayaan pengguna terhadap suatu produk perangkat lunak sangatlah penting. Jika pengguna mengalami masalah yang dapat mempengaruhi kinerja, maka kepercayaan pengguna dapat terkikis.

Dengan menerapkan QA secara konsisten, organisasi dapat meningkatkan kepercayaan pengguna lewat produk perangkat lunak yang handal, stabil, dan sesuai ekspektasi.

QA membantu mengidentifikasi potensi risiko atau kesalahan yang dapat mempengaruhi kepuasan pengguna. Dengan memastikan bahwa perangkat lunak telah teruji secara menyeluruh, maka organisasi dapat membangun reputasi dan memberikan nilai tambah kepada pengguna.

Proses Quality Assurance pada Software

Source: Freepik

SQA adalah terdiri dari serangkaian proses yang harus berjalan secara berurutan. Setiap prosesnya melibatkan aktivitas pengujian tertentu, serta membutuhkan tenaga ahli yang kompeten. Secara umum, tahapan QA pada perangkat lunak adalah sebagai berikut.

1. Perencanaan Quality Assurance

Perencanaan merupakan tahap awal yang sangat penting dalam Software Quality Assurance. Pada tahap ini, Anda harus merinci metode pengujian yang akan Anda gunakan, menetapkan tujuan kualitas, dan mengidentifikasi potensi risiko. 

Proses perencanaan QA juga mencakup alokasi sumber daya, penjadwalan pengujian, dan identifikasi kebutuhan perangkat lunak. Dengan perencanaan yang cermat, tim QA dapat mengoptimalkan waktu dan sumber daya secara optimal.

2. Evaluasi dan Review

Evaluasi dan review merupakan tahap berkelanjutan yang melibatkan pengawasan dan pemeriksaan berbagai elemen perangkat lunak. Tim QA akan memantau dokumen desain, kode program, dan dokumen lainnya untuk memastikan kesesuaian standar.

Selain itu, proses evaluasi juga melibatkan pemeriksaan desain antarmuka pengguna (user interface) dan pengalaman pengguna (user experience) secara menyeluruh. Tahap ini bertujuan memastikan perangkat lunak tidak hanya berfungsi dengan benar, tetapi juga memberikan pengalaman pengguna yang memuaskan.

3. Testing

Testing adalah tahap pengujian perangkat lunak untuk memastikan bahwa setiap fungsi berjalan sesuai dengan harapan. Di dalamnya termasuk pengujian fungsional, pengujian performa, pengujian keamanan, dan pengujian beban.

Hasil dari pengujian ini akan membantu mengidentifikasi bug, kesalahan, atau masalah kinerja yang mungkin timbul selama pengembangan. Pengujian dapat berjalan secara manual atau menggunakan alat otomatis, tergantung pada kompleksitas perangkat lunak dan kebutuhan proyek.

4. Penyelesaian Masalah

Saat tim Software QA menemui bug atau masalah selama tahap pengujian, langkah selanjutnya adalah penyelesaian masalah. Tim QA harus bekerja sama dengan tim pengembang untuk merinci setiap isu yang mereka temukan, memberikan informasi yang jelas, dan mengidentifikasi solusi yang sesuai.

Metodologi Quality Assurance yang Efektif

Software Quality Assurance Methods adalah serangkaian metode pengujian yang dapat Anda gunakan pada SQA. Setiap metode memiliki fungsi, kelebihan, dan kekurangannya masing-masing. Beberapa metode umum SQA adalah sebagai berikut:

1. Test-Driven Development

Test-Driven Development adalah pendekatan yang menekankan pengembangan software berdasarkan pengujian. Sebelum menulis implementasi, pengembang membuat pengujian otomatis untuk menggambarkan perilaku dari fungsi atau fitur yang akan dikembangkan.

Setelah membuat pengujian, pengembang kemudian menulis kode yang mereka perlukan untuk memenuhi syarat pengujian. Software Quality Assurance Methods ini memiliki manfaat, seperti meningkatkan akurasi kode, mempercepat pengembangan, dan memastikan perubahan tidak merusak fungsi yang telah ada.

2. Continuous Integration

Continuous Integration (CI) adalah metodologi yang menekankan integrasi kode otomatis ke dalam repositori bersama. Setiap kali pengembang melakukan perubahan, CI akan mengintegrasikan perubahan tersebut dan menjalankan serangkaian pengujian otomatis.

Software Quality Assurance Methods ini membantu mendeteksi masalah atau konflik integrasi sejak awal, sehingga menghindari adanya bug yang rumit yang sulit terlacak. CI meningkatkan transparansi dan memastikan bahwa setiap kode yang masuk ke dalam proyek telah lulus pengujian dan memenuhi standar kualitas.

3. Automated Testing

Automated Testing adalah praktek menggunakan alat atau script untuk menjalankan pengujian secara otomatis. Metode ini efektif dalam mengurangi waktu dan usaha untuk pengujian manual, terutama pada proyek yang besar dan kompleks. 

Automated Testing mencakup pengujian fungsional, pengujian performa, dan pengujian beban. Dengan Software Quality Assurance Methods ini, tim QA dapat mendeteksi bug lebih cepat, dan memastikan bahwa perangkat lunak tetap stabil dan handal.

Kendala yang Biasa Dihadapi dalam Quality Assurance

Proses Software QA kerap menemui beberapa kendala, baik teknis maupun non-teknis. Beberapa kendala umum yang harus Anda antisipasi adalah sebagai berikut.

1. Keterbatasan Waktu dan Anggaran

Salah satu kendala utama dalam Software Quality Assurance adalah keterbatasan waktu dan anggaran. Proses SQA memerlukan waktu yang cukup panjang, terutama jika melibatkan pengujian menyeluruh dan penyelesaian masalah.

Oleh karena itu, tim SQA harus mampu mengelola sumber daya dengan efisien, merencanakan secara matang, dan fokus pada area yang paling penting. Tujuannya untuk mendapatkan hasil maksimal, walaupun dengan keterbatasan waktu dan anggaran yang ada.

2. Kurangnya Pengalaman Tim QA

Tim SQA yang kurang berpengalaman mungkin kesulitan dalam merancang strategi pengujian, mengidentifikasi risiko potensial, atau menangani masalah yang muncul. Untuk mengatasi kendala ini, organisasi perlu berinvestasi dalam pelatihan dan pengembangan keterampilan tim QA guna meningkatkan keberhasilan pengujian.

3. Tantangan dalam Menjaga Konsistensi

Menjaga konsistensi dalam penerapan QA, terutama dalam proyek jangka panjang, dapat menjadi tantangan. Perubahan tim, kebijakan, atau kebutuhan proyek dapat menyebabkan ketidaksesuaian. Oleh karena itu, penting untuk memiliki panduan dan prosedur yang jelas, guna mempertahankan konsistensi dalam penerapan SQA.

Sudah Tahu Apa Itu Software Quality Assurance?

Dari pemaparan di atas, dapat kita simpulkan bahwa Software Quality Assurance adalah tahapan penting dalam pengembangan perangkat lunak. Anda harus mampu menentukan metode pengujian terbaik, serta mengatasi berbagai kendala yang mungkin muncul selama SQA.

Demi memperlancar pengembangan perangkat lunak di perusahaan Anda, percayakan saja proses penerapan segala Software Quality Assurance Methods pada Smartek Sistem! Tim penguji yang andal dan berpengalaman tidak akan melewatkan satu elemen pun dari perangkat lunak Anda.

Setiap tahap pengujian selalu mempertimbangkan semua skenario yang mungkin terjadi, guna mengantisipasi kegagalan pada tahap produksi. Bersama Smartek Sistem, setiap perangkat lunak yang Anda luncurkan akan bekerja dengan lancar.

Hai! Butuh bantuan?
#
Agent (Online)
×

Butuh bantuan? Chat kami di WhatsApp untuk pertanyaan apa pun.